Allegri Senang dengan Kembalinya Ronaldo Mencetak Gol, Massimiliano Allegri memuji Cristiano Ronaldo setelah ia mencetak gol sekembalinya, meskipun bos Juventus menuntut lebih dari tim yang menuju leg kedua perempat final Liga Champions melawan Ajax.

Ronaldo kembali beraksi menyusul cedera otot yang diderita saat bertugas di ajang internasional bulan lalu dan pemenang Ballon d'Or lima kali menandai kembalinya dengan gol pada hasil imbang 1-1 Rabu jauh dari rumah.

Bintang Juventus tidak menunjukkan tanda-tanda masalah paha saat ia berlari ke area penalti dan menuju melewati kiper Ajax Andre Onana pada babak pertama di Amsterdam.

David Neres memulihkan paritas dalam beberapa detik dari babak kedua dimulai kembali - tuan rumah Belanda menghasilkan tampilan yang dominan di tengah pekan Johan Cruijff ArenA.

Ditanya tentang Ronaldo pasca pertandingan, Bandar Live Casino pelatih kepala Allegri mengatakan kepada wartawan: "Dia baru saja kembali, dia banyak berlari dan dia memainkan permainan yang bagus.

"Dia memulai aksi dan membungkusnya dengan 1 gol. Ini Ronaldo.

"Tetapi saya akan menambahkan bahwa di leg kedua kita harus melakukan yang lebih baik sebagai tim dan yang paling penting ketika memiliki bola dan mereka menekan kita."

Juve menghadapi tugas yang sulit di kandang Ajax di Turin pada 16 April setelah pembangkit tenaga listrik Eredivisie itu mengejutkan tiga kali juara bertahan Real Madrid di babak sistem gugur pertama.

Ajax kalah 2-1 di kandang dari Madrid di leg pertama sebelum mengalahkan raksasa Spanyol 4-1 di Santiago Bernabeu di babak 16 besar, dan Allegri waspada terhadap tim Erik ten Hag.

"Sebuah tim yang mampu menyingkirkan Real Madrid dan menang 4-1 di Bernabeu, mereka bukan hanya tim muda yang berkualitas, mereka adalah tim yang mengalahkan Real Madrid di babak 16 dan bermain di perempat," Kata Allegri.

"Kami tahu bahwa di rumah mereka akan memainkan permainan seperti ini. Di Turin akan berbeda, tetapi mereka memiliki kepribadian untuk datang ke stadion kami dan bermain dengan kualitas teknis mereka.

"Kita harus jauh lebih baik karena ketika Anda berhasil melarikan diri dari tekanan mereka, Anda menemukan gurun antara Anda dan tujuan, yang merupakan sesuatu yang terjadi di babak pertama, yang terjadi di babak kedua, dan di situlah kita harus jauh lebih baik. "